Doa Pembuka dan Penutup dalam Memimpin Syukuran

Doa Pembuka dan Penutup dalam Memimpin Syukuran

Seperti biasa doa dalam acara diawali dengan ucapan salam, membaca bassmallah kemudian dilanjutkan surat Al-Fatihah dan berdoa. Berikut  ini adalah ulasan doa untuk memimpin syukuran yang dilansir dari berbagai laman. Dalil doa membuka dan menutup acara, Rasulullah SAW bersabda :

قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : مَنْ جَلَسَ فِي مَجْلِسٍ فَكَثُرَ فِيهِ لَغَطُهُ، فَقَالَ قَبْلَ أَنْ يَقُومَ مِنْ مَجْلِسِهِ ذَلِك

Read More

سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ

إِلاَّ غُفِرَ لَهُ مَا كَانَ فِي مَجْلِسِهِ ذَلِكَ.

Artinya :

“Siapapun yang sedang berada di suatu majelis, kemudian pada majelis tersebut terdapat banyak perkataan yang tidak berguna, lalu sebelum beranjak meninggalkan majelis, mengucapkan hal doa ini

subhaanakallaahumma wa bihamdika asyhadu allaa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika.

Yang artinya ‘Maha Suci Engkau Ya Allah, dan segala puji bagi-Mu, aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Engkau. Aku memohon ampun pada-Mu, dan aku taubat pada-Mu, kecuali telah diampuni bagi orang tersebut’ sesuatu yang ada dalam majelis tersebut.” (HR Tirmidzi)

Doa Memimpin Syukuran

Doa Pembuka Majelis I

Alhamdulillahi rabbil’aalamiin, wash-sholaatu wassalaamu ‘ala isyrofil anbiyaa i walmursaliin, wa’alaa alihi washohbihii ajma’iin ammaba’adu.

Artinya : Segala puji bagi Allah Tuhan Seluruh Alam. Semoga sholawat dan keselamatan tercurahkan selalu kepada Nabi dan Rasul termulia, keluarga dan sahabat-sahabatnya.

Doa Pembuka Majelis II

Nahmaduhu wanasta’inu wanastaghfiruhu wana’udzubillahi min syuruuri anfusinaa wamin sayyiaati a’maalina. Min yahdillah falaa mudhillalahu wamin yudhillhu falaa haadiyalahu. Allohumma solli wasalim ‘alaa sayyidinaa muhammadin wa’alaa alihi wasohbihi ajma’ina amma ba’du.

Artinya : Kami panjatkan segala puji kepada-Nya dan kami mohon pertolongan-Nya. Seraya memohon ampun dan perlindungan-Nya dari segala keburukan jiwa-ku dan kejelekan amaliahku. Barang siapa telah Allah berikan petunjuk jalan baginya, maka tidak ada yang bisa menyesatkannya. Dan barang siapa yang telah Allah sesatkan jalannya, maka tiada yang bisa memberinya petunjuk. Ya Allah limpahkanlah salawat dan salam bagi Muhammad SAW, keluarga dan sahabat-sahabatnya.

Setelah Anda memimpin untuk membaca doa pembuka majelis,kemudian dilanjutkan membacakan dan melaksanakan susunan acara tasyakuran. Misalnya dilanjutkan dengan acara pembukaan, pembacaan Al-Quran, Tausiyah, dan dilanjutkan dengan doa penutup tasyakuran.

Doa Memimpin Syukuran; Doa Penutup

Dalam sebuah acara tasyakuran biasanya akan diakhiri dengan permohonan maaf dan dilanjutkan dengan berdoa lalu salam penutup. Doa di akhir acara ini ditujukan untuk bersyukur atas acara yang berjalan lancar dan juga memohon ampunan apabila ada kesalahan dan kehkhilafan dalam mempersiapkan ataupun ketika acara berlangsung. Berikut ini adalah beberapa doa yang dapat dipanjatkan untuk menutup acara.

Doa Penutup Acara I

سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ

Subhaanakallaahumma wa bihamdika asyhadu allaa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika.

Artinya :

“Maha Suci Allah dan segala puji bagi Allah SWT, aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah, aku memohon ampunan dan bertaubat hanya pada-Mu.”

Doa Penutup Acara II

اللَّهُمَّ اقْسِمْ لَنَا مِنْ خَشْيَتِكَ مَا تَحُولُ بِهِ بَيْنَنَا وَبَيْنَ مَعَاصِيكَ ، وَمِنْ طَاعَتِكَ مَا تُبَلِّغُنَا بِهِ جَنَّتَكَ ، وَمِنَ الْيَقِينِ مَا تُهَوِّنُ عَلَيْنَا مَصَائِبَ الدُّنْيَا ،

اللَّهُمَّ مَتِّعْنَا بأسْمَاعِنا ، وَأَبْصَارِنَا ، وقُوَّتِنَا مَا أحْيَيْتَنَا ، وَاجْعَلْهُ الوارثَ مِنَّا ، وَاجْعَلْ ثَأرَنَا عَلَى مَنْ ظَلَمَنَا ، وَانْصُرْنَا عَلَى مَنْ عَادَانَا ، وَلاَ تَجْعَلْ مُصيبَتَنَا فِي دِينِنَا ، وَلاَ تَجْعَلِ الدُّنْيَا أَكْبَرَ هَمِّنَا ، وَلاَ مَبْلَغَ عِلْمِنَا ، وَلاَ تُسَلِّطْ عَلَيْنَا مَنْ لاَ يَرْحَمُنَا

Allahummaqsim lanaa min khosyyatika maa tahuulu bihi baynanaa wa bayna ma’aashik. Wa min thoo ’atika maa tubalighunaa bihi jannatak. Wa minal yaqiini maa tuhawwinu ‘alaynaa mashooibad dunya.

Allahumma matti’na bi asmaa’inaa wa abshorina, wa quwwatinaa maa ahyyaytanaa, waj’alhul waaritsa minnaa, waj’al tsa’rona ‘ala man zholamanaa, wan-shurnaa ‘alaa man ‘aadaanaa, wa laa taj’al mushibatanaa fii diininaa wa laa taj’alid dunyaa akbara hamminaa, wa laa mablagho ‘ilminaa, wa laa tusallith ‘alaynaa mallaa yarhamunaa.

اَلّلهـمّ لاَسَـهْــلَ اِلاّ مَا جَعَـلَـهُ سَـهْـلاً

“Ya Allah, mudahkanlah segala urusan kami. Karena tidak ada yang mudah kecuali Engkau jadikan mudah.”

اَلّلهـمّ فْتَحَ عَلَيْنا اَبْوَابَ الْخـيْروَاَبْوابَ الْبَركَاة وَاَبْوابَ لنّعْمَه وَاَبْوابَ الرّزْقِ وَاَبْوابَ الْقُوة وَاَبْوابَ الصّحَةِ وَاَبْوابَ السّلامَة بِرَحْمَتِكَ ياَ اَرْحَمَ الرّحِمِـيْن

“Ya Allah, bukakanlah atas kami pintu kebajikan, pintu berkah, pintu rahmat, pintu kekuatan, pintu reski, pintu kesehatan, pintu keselamatan. Karena hanya Engkaulah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang.”

اَلّلهـمّ اِنّاَ اَعُـوْذُ بِكَ مِنَ الهَـمِ وَالْحُزْنِ و َاَعُـوْذُ بِكَ مِنَ الْعَجَـزِوَالْكَسْلِ

“Ya Allah, kami berlindung kepada-Mu dari keragu – raguan hati dan duka cita. Dan kami berlindung kepada-Mu dari sifat lemah dan malas.”

رَبّنَا اَفْرغْ عَلَيْنَا صَبْرًا وَثَبّتْ اَقْـدَامَنَا

رَبّنَا آتِنَا فِى لدّنْيا حَسَنَة وَفِى الاَخِرَة حَسَنة وَقِنأ عَذَابً النّار

سُبحَان رَبّكَ رَبّ العِزّةِ عَمّا يَصِفُوْنَ وَسَلاَمٌ على الْمُرْسَليْن والْحَمْدُ لِلهِ رَبّ الْعَالَمِيْن

“Ya Allah, curahkanlah kesabaran atas kami, dan teguhkanlah pendirian kami terhadap cobaan dan kebenaran.

Ya Allah, berkahilah semua ilmu yang kami dapat selama kegiatan ini, sehingga kami dapat mengamalkan setelah kami bubar dan kerumah masing – masing. Sehingga kami bisa menjadi suri tauladan dalam keluarga, masyarakat, bangsa dan negara.”

 

Doa Pembuka dan Penutup dalam Memimpin Syukuran

“Aku berlindung kepada Allah dari godaan syetan yang terkutuk. Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Dengan pujian yang sesuai (sebanding) dengan nikmatnya dan menjamin ditambah nikmatnya. Ya Tuhan kami,  bagi-Mu  segala  puji  dan  segala apa yang patut atas keluhuran Dzat-Mu dan kemulyaan serta keagungan  kekuasaan-Mu.”

“Ya Allah berkahilah rizki-rizki kami, berkahilah kehidupan kami, berkahilah rumah-rumah kami, berkahilah umur kami, dan berkahilah urusan-urusan kami.”

“Ya Allah selamatkanlah kami, agama kami, fisik-fisik kami, harta benda kami dari bencana dunia dan siksa akhirat. Ta Tuhan kami,masukkanlah kami dengan cara yang benar dan keluarkanlah kami dengan cara yang benar dan berikanlah kepada kami dari sisi Engkau kekuasaan yang menolong.”

“Semoga rahmat ta’dhim Allah selalu dilimpah-kan kepada junjungan kita Nabi Muhammad dan kepada keluarganya serta para sahabatnya dan semoga Allah memberi keselamatan.”

Dan dapat diakhiri dengan membaca surat Al-Fatihah.

Pencarian Berdasarkan Kata Kunci

doa syukuran, Belajar doa acara, Contoh doa penutup acara syukuran, doa pengantar fateha dalam acara sukuran, Contoh doa, Memimpin Doa Syukuran, Cara memimpin Doa Syukuran bahasa Arab, Cara memimpin doa syukuran, belajar mimpin doa syukur, bagaimana cara memimpin doa syukuran

Related posts